Waspada, Jangan Sepelekan Gejala Keracunan Makanan Ini!

Perhatikan gejalanya!

Berbagai faktor dapat menyebabkan seseorang mengalami keracunan makanan. Bisa jadi karena makanan yang sudah basi dan terkontaminasi bakteri atau virus.

Beberapa bakteri yang bisa menyebabkan keracunan makanan antara lain Salmonella, E. coli, Campylobacter, dan norovirus. Gejala keracunan biasanya muncul dalam waktu sehari setelah mengonsumsi makanan tertentu.

Ada pula gejala yang muncul dalam waktu beberapa menit atau jam saja setelah makan. IDN Times merangkum berbagai gejala keracunan makanan beserta cara menanggulanginya, agar kamu bisa mengatasinya dengan cepat!

Gejala Keracunan Makanan

Waspada, Jangan Sepelekan Gejala Keracunan Makanan Ini!videoblocks.com

Setelah mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri atau virus, gejala keracunan makanan akan muncul beberapa saat kemudian. Beberapa gejala yang harus kamu waspadai antara lain perut mual, muntah-muntah, kram perut, tubuh terasa lemas, hilang selera makan, suhu tubuh naik turun, demam, serta diare berkepanjangan yang mengandung darah atau lendir.

Kebanyakan orang menyepelekan gejala-gejala di atas dan menganggap itu sebagai hal yang lumrah terjadi.

Baca juga: 10 Makanan Sehari-hari Ini Bisa Bantu Lancarkan Pencernaan

Cara Mengatasi Keracunan Makanan

Waspada, Jangan Sepelekan Gejala Keracunan Makanan Ini!meetdoctor.com

Kondisi keracunan makanan setiap orang itu berbeda. Ada yang tidak memerlukan pengobatan khusus, ada pula yang harus pergi ke dokter.

Beberapa cara yang dapat kamu lakukan sendiri di rumah antara lain minum larutan elektrolit, istirahat dan minum banyak air putih agar tidak kekurangan cairan, serta makan sedikit demi sedikit meski mual masih terasa.

Kalau kamu mengalami diare, jangan sembarangan minum obat penyembuh diare yang dijual bebas tanpa persetujuan dokter. Selain minum air putih yang banyak atau larutan elektrolit, kamu pun bisa menggantinya dengan minum air kelapa. Makan makanan yang mudah dicerna seperti pisang atau nasi juga bisa menjadi solusi.

Jika tubuh masih demam tinggi, diare dan detak jantung berdegup kencang, maka sebaiknya kamu pergi ke dokter. Kondisi dan imun tubuh juga menentukan gejala yang muncul saat mengalami keracunan makanan.

Baca juga: Faktanya, 7 Makanan Sehat Ini Justru Bisa Jadi Racun!

yummy-banner

Topik:

Berita Terkini Lainnya