Bolu Gulung Batik Sukses Besar di Singapura, Bagaimana di Indonesia?

Benar-benar batik khas Indonesia, lho!

Bolu gulung merupakan kue bolu yang dipanggang menggunakan loyang dangkal, diisi selai atau krim mentega. Kue harus segera digulung setelah baru diangkat dari oven, supaya teksturnya masih lentur dan tidak patah. 

Biasanya, kita sering menjumpai bolu berwarna-warni dengan berbagai varian rasa. Misalnya coklat, merah untuk strawberry, hijau untuk pandan, dan sebagainya. Baru-baru ini, ada terobosan baru di kalangan kue bolu. 

Bolu gulung batik namanya. Di Indonesia, pamor bolu gulung batik kalah dibandingkan kue kekinian para artis. Mirisnya lagi, bolu batik malah lebih terkenal di Singapura. Bolu gulung ini berhasil memadukan rasa yang nikmat dan budaya khas Indonesia.

Bolu gulung batik sukses jadi kue paling favorit di Singapura.

Bolu Gulung Batik Sukses Besar di Singapura, Bagaimana di Indonesia?msn.com

Belum lama ini sosok Nura Alkhatib menjadi sorotan pemerintah Indonesia. Pemilik toko roti online Batikrolls itu berhasil memviralkan bolu gulung batik secara online di Singapura.

Bolu gulung tersebut sukses menjadi buah tangan, terutama saat ada perayaan spesial seperti Idul Fitri, Dilwali, dan lain-lain. Pasar utama Batikrolls adalah Singapura dan Malaysia.

"Ada banyak wisatawan mancanegara yang datang ke Singapura memesan Batikrolls untuk oleh-oleh. Bolu gulung ini telah merambah pasar Taiwan, Australia, Swedia, Afrika Selatan, Jepang, Inggris, dan Jerman," kata Nura kepada bbc.com.

Satu gulungan bolu sepanjang 22 sentimeter tersebut dijual seharga $ 26 atau sekitar Rp 260 ribu.

Baca juga: Menengok 7 Kampung Batik yang Bisa Dijadikan Wisata dan Edukasi

Pro-kontra dibalik viralnya bolu gulung batik milik Nura Alkhatib. 

Suksesnya Nura tak lepas dari kemahirannya menciptakan motif batik di atas loyang. Namun, Konsultan Pemberdayaan Masyarakat, Goris Mustaqim, mengingatkan unsur kontraprestasi dalam hal ini. Apalagi, UNESCO telah menetapkan batik sebagai warisan budaya asal Indonesia. 

"Kalau dipakai bisnis, bukan pendidikan atau acara apresiasi, seharusnya ada kontraprestasi untuk yang punya motif. Karena itu terkait dengan intellectual property (hak kekayaan intelektual)," kata Goris.

Bolu Gulung Batik Sukses Besar di Singapura, Bagaimana di Indonesia?batikrolls.com

Ada sekitar enam motif batik yang dipakai Nura. Semuanya adalah batik pesisiran khas Indonesia yang kaya motif dan semarak warna. Motifnya pun lebih gamblang, berbeda dengan motif Jawa Tengah yang terikat aturan keraton.

Bolu Gulung Batik Sukses Besar di Singapura, Bagaimana di Indonesia?instagram.com/batikrolls

Nura turut memberikan pembelaan, dia mengatakan sama seperti sushi Jepang dan croissant Perancis, batik adalah seni yang melekat dengan Indonesia dan sudah seharusnya dibagikan dengan dunia.

"Sudah sejak lama keluarga saya akrab dengan beragam kue dari Indonesia. Ibu saya dibesarkan di Jawa. Saat pindah ke Singapura, dia tetap rajin membuat kue dan membagikannya ke keluarga. Buat saya, ini peluang buat berbagi keindahan seni batik dari Indonesia," ujar Nura.

Keren banget ya kreasi bolu batiknya Nura. Jadi gak tega buat makannya. Apapun yang terjadi, semoga kita tetap bijak menyikapinya ya. Bagaimana denganmu?

Baca juga: 10 Bisnis Makanan Indonesia di Luar Negeri Ini Bikin Kaya Raya Lho!

yummy-banner

Topik:

Berita Terkini Lainnya