Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Telur adalah bahan makanan yang tersedia di mana saja. Telur banyak dikonsumsi karena kandungan gizinya tinggi, mudah didapat, dan juga mudah pengolahannya. Kalau di Indonesia, telur biasanya digoreng dadar atau ceplok untuk disantap bersama nasi putih, atau sebagai pelengkap nasi dan mi goreng. Telur bisa juga direbus untuk ditambahkan dalam gado-gado atau sepiring siomay.
Nah, dikutip dari thisisinsider.com, beginilah cara menyantap telur di 15 negara berbeda. Simak, yuk!
1. Jepang: Tamagoyaki
Wah, kalau makanan Jepang satu ini sepertinya sudah banyak ditemukan di Indonesia, ya. Cara pembuatannya pun mudah. Sebenarnya sama seperti telur dadar yang biasa kita buat. Bedanya, telur dadar Jepang ini dibuat berlapis-lapis lalu digulung sampai membentuk balok. Jadi lapar...
2. Sri Lanka: Egg Hopper
Di Sri lanka, telur biasa disajikan dalam mangkuk roti yang terbuat dari campuran tepung beras dan santan. Telur yang disajikan adalah telur rebus setengah matang.
3. Inggris: Scotch Egg
Di Inggris, telur rebus setengah matang dikupas lalu dibungkus bersama daging giling yang sudah dibumbui. Daging berisi telur ini kemudian dipanggang sebentar sampai matang. Ketika dibelah nanti, hmmm... Lelehan kuning telurnya menggoda sekali!
4. Yunani: Avgolemono Soup
Di Yunani, telur disajikan sebagai bahan campuran sup. Telur dikocok lalu dimasak bersama kauh kaldu, tepung maizena, dan perasan jeruk lemon. Kemudian ditambahkan potongan ayam atau daging lainnya. Hasilnya seperti krim sup.
5. China: Century Egg
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Pembuatan century egg ini mirip sepertitelur asin kalau di Indonesia. Telur ayam atau bebek mentah diperam dengan campuran tanah liat, kapur, dan garam selama beberapa minggu.
Bedanya dengan telur asin, pembuatan century egg ini ditambahkan juga serbuk kapur. Hasilnya pun beda. Bagian putih telurnya sampai berwarna cokelat dan bagian kuningnya mulai menghitam.
6. Israel: Shakshuka
Tampilannya cukup menggugah selera, ya? Di Turki, telur dimasak setengah matang lalu dicampurkan bersama saus merah kental yang dibuat dari tomat, bawang bombay, dan aneka cabai.
7. Prancis: Egg en Cocotte
Kalau di Prancis, telur disajikan sebagai teman makan roti saat sarapan. Cara membuatnya, telur dipecahkan ke dalam mangkuk kecil lalu direbus dalam air mendidih bersama mangkuknya sekaligus. Sambil direbus, telur diaduk-aduk sampai setengah matang. Angkat dari panci lalu taburi dengan daun parsley.
8. Tunisia: Brik
Di Tunisia, telur biasa disajikan sebagai bahan isian samosa. Kulit samosa yang tipis seperti kulit pangsit, diisi dengan campuran telur, cacahan tuna, bawang, dan daun bawang. Samosa biasanya digoreng kering sampai bagian kulitnya krispi. Mungkin di Indonesia makanan ini mirip martabak, ya...
9. Meksiko: Huevos Rancheros
Meksiko terkenal dengan roti khasnya yaitu tortilla. Ternyata di sana telur pun disajikan bersama tortilla. Telur ceplok ditata di atas piring bersama tortilla, saus salsa, dan potongan avokad. Biasanya juga ditambahkan tomat atau sayuran lain. Wah, makanan sehat, nih!
